Tapakerbau Punya Potensi Jadi Kampung Wisata, Ini Buktinya!

Ditulis oleh KabarPemerintah.com - 20 Aug 2025 16:17

FOTO: Siluet pemancing di Kampung Tapakerbau (dok. fb Ahmad Siddiq)

SUMENEP - KabarPemerintah.com - Sore itu, tim redaksi menaiki perahu tongkang dengan pemandangan sunset syahdu di sebuah perairan teluk Gersik Putih. Angin berdesis disertai riak ombak kecil menari-nari nan menawan. Perahu tongkang terus melaju seirama membelah ombak menuju arah utara, ke sebuah kampung kecil paling selatan dari Kecamatan Gapura. Itulah kampung tapakerbau. 

Siapa yang tidak kenal kampung bersejarah ini. Kampung yang tidak hanya viral karena pantai keris dan kasus SHM lautnya, melainkan karena pesona alamnya yang menakjubkan. Menyimpan sejuta keindahan dari kekayaan alam yang melimpah. Terbukti, kampung ini kian hari kian ramai dikunjungi warga luar baik dengan tujuan memancing maupun sekedar duduk mencari angin segar menikmati keindahan pantai yang dulunya sempat viral, Pantai Keris! 

Atau, sekedar berswafoto dengan sisa-sisa bangunan bersejarah cagar budaya dari peradaban belanda yang masih berdiri kokoh. Sebut saja bangunan dok perahu, kanal water atau yang dikenal dengan sebutan kawi, gapura Kampung Talakerbau dll. Bagusnya kampung ini, dokumentasi sejarah kampung ini terdokumentasikan rapi oleh Ketua RT setempat, yang bisa juga diakses melalui kanal youtube TV Kampung Tapakerbau. Siapapun bisa diajak berkunjung pada nostalgia sejarah peradaban kampung yang tervisualisasikan dalam dokumen foto.

"Alhamdulilah semua terdokumentasi dengan baik. Saya mengajak siapapun yang ingin berkunjung ke kampung Tapakerbau untuk menyaksikan betapa kampung ini memikik sejuta potensi," Kata ketua RT kampung Tapakerbau, Ahmad Siddiq

Pria yang juga dikenal sebagai konten kreator yang eksis mengekspose keindahan alam di kampungnya itu merasa bangga ditakdirkan hidup di Kampung dengan sejuta pesona itu. "Rasa bangga itu membuat saya setiap saat tidak mau ketinggalan untuk membuat konten, mengabarkan semua orang bahwa ini kampung yang indah, " tandasnya

Kampung ini, memang terlihat memiliki seribu syarat untuk menjadi kampung yang maju, kampung yang berkembang di masa depan dengan keindahan alam dan cagar budayanya. Letaknya yang strategis, sebagai akses pintu keluar masuk penyeberangan Gapura-Kalianget dan sebaliknya, menjadikan kampung ini mirip Singapura. Ya, Singapura! 

Tetapi sayang, pengelolaan kampung ini belum maksimal jika hanya bergantung pada sosok ketua RT saja. Kampung ini harus mendapatkan sentuhan dari tangan-tangan visioner para pemilik akses kekuasaan. Tapi apapun itu, Tapakerbau tetaplah indah untuk dinikmati, bareng istri, bareng suami, ataupun secara rame-rane. 

(AMR/YD)