Logo Kabarpemerintah
Redaksi KabarPemerintah.com, Seputar Fakta Pemerintahan, merupakan platform pemberitaan yang menekankan pada misi good goverment menuju Indonesia emas 2045

Prabowo di APEC: UMKM Harus Naik Kelas, Kejahatan Lintas Negara Harus Diberangus

Ditulis oleh KabarPemerintah.com - 01 Nov 2025 00:27

Prabowo di APEC: UMKM Harus Naik Kelas, Kejahatan Lintas Negara Harus Diberangus

FOTO: Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menyampaikan national speech di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) 2025 BPMI. Setpres/Muchlis Jr

GYEONGJU, KabarPemerintah.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali menegaskan peran penting UMKM dalam menggerakkan roda ekonomi kawasan Asia Pasifik. Berbicara pada APEC Economic Leaders’ Meeting (AELM) di Hwabaek International Convention Centre (HICO), Korea Selatan, Jumat (31/10/2025), Prabowo menyampaikan bahwa pembangunan ekonomi harus menyejahterakan semua.

Dalam pidatonya, Prabowo menekankan pentingnya pemerataan hasil perdagangan dan investasi agar tidak hanya terpusat pada negara atau kelompok ekonomi besar. Kolaborasi pemerintah dan sektor swasta, kata dia, harus berorientasi pada rakyat.

“APEC harus memastikan manfaat perdagangan dan investasi dirasakan semua pihak. Tidak boleh ada ekonomi yang tertinggal,” ujar Prabowo di hadapan para pemimpin APEC.

Prabowo lalu mengulas langkah nyata Indonesia dalam memajukan UMKM melalui program pemberdayaan koperasi, dukungan digitalisasi, hingga perluasan akses pembiayaan agar pelaku usaha lokal dapat terlibat dalam pasar global.

Tak hanya bicara ekonomi, Prabowo juga mengangkat ancaman serius yang berpotensi mengganggu stabilitas kawasan: penyelundupan, perdagangan manusia, narkoba, hingga pencucian uang. Semua itu menurutnya tidak bisa ditangani sendirian oleh satu negara.

“Ini bahaya nyata bagi masa depan perekonomian kita. Kita harus bekerja bersama menghadapinya,” tegas Prabowo.

Mantan Menteri Pertahanan itu menyebut Indonesia sedang memperkuat perang terhadap korupsi dan praktik bisnis yang merugikan masyarakat. Dengan pengalaman tersebut, kata Prabowo, Indonesia memiliki posisi strategis sebagai penjembatan kepentingan ekonomi maju dan berkembang di forum internasional.

“Kami ingin memastikan pertumbuhan ekonomi yang adil dan nyata. Indonesia siap menjadi bridge builder dalam menghadapi tantangan global,” ucapnya.

Di akhir sambutan, Prabowo mengajak seluruh anggota APEC untuk memperkuat komitmen multilateralisme agar manfaat kerja sama regional benar-benar kembali kepada masyarakat luas.

“Mari kita lanjutkan kolaborasi untuk masa depan Asia Pasifik yang lebih tangguh dan sejahtera,” tutupnya.

(KabarPemerintah/M.AM)

← Kembali ke Daftar